Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko Kunjungi Lembaga Pelatihan Innovam Medan
Sabtu, 2 Maret 2024 00:48 WIB
Penulis: Anugrah Nasution | Editor: Fariz
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN – Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko bersama Direktur Eksekutif Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja Denni Puspa Purbasari dan jajaran melakukan kunjungan ke Learning Pakar Otomotif Innovam, Medan, Jumat (1/3/2024). Innovam sendiri merupakan satu satu lembaga pelatihan mitra pemerintah lewat Program Kartu Prakerja.
Dalam kesempatan tersebut Moeldoko langsung melihat pelatihan di Innovam yang bergerak dalam bidang e-learning atau bidang otomotif. Pada kesempatan itu mantan Panglima TNI itu meminta agar Innovam turut memanfaatkan momentum transisi ke kendaraan listrik dalam meningkatkan kemampuan peserta pelatihan. “Sekarang sudah mulai terjadi transisi dengan berbagai jenis, tetapi mungkin masih rendah intensitasnya. Tapi situasi tertentu mungkin dalam lima tahun ke depan ini akan cukup masif perpindahannya,” ujar Moeldoko. Sebagai Wakil Ketua Komite Cipta Kerja Moeldoko mendorong semakin banyaknya para pekerjaan yang mengetahui pengguna dan perbaikan kendaraan listrik. Hal itu sebutnya akan membuka kesempatan pembelajaran berbagai aspek-aspek seperti mesin dan baterai.
Sementara itu Direktur Eksekutif Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja Denni Puspa Purbasari menyebut tantangan baru termasuk untuk pelatihan otomotif khususnya pada kendaraan listrik. Untuk itu dia meminta kepada lembaga pelatihan yang menyediakan pelatihan secara langsung untuk juga bergerak aktif. “Tentu perlu peran aktif termasuk bagaimana menghubungi para peserta yang sudah mendaftar guna memastikan mereka mengikuti pelatihan,” kata dia. Pemerintah memutuskan untuk melanjutkan Program Kartu Prakerja pada tahun ini untuk mendukung upaya peningkatan kompetensi agar semakin relevan dengan kebutuhan industri. Pendaftaran tahun ini sudah dibuka pada 23 Februari untuk Gelombang ke-63. Untuk 2024 ditargetkan 1,148 juta peserta yang akan merasakan nilai manfaat Rp4,2 juta per orang, dibagi Rp3,5 juta untuk dana pelatihan, Rp600 ribu insentif, dan Rp100 ribu setelah mengisi survei.
Sementara itu pendiri lembaga pelatihan LPK Innovam Hasustan Kosim mengaku senang dengan kunjungan Kepala Staf Kepresidenan hari ini. “Jadi tadi untuk melihat lembaga pelatihan yang mereka jalankan apakah telah sesuai kebutuhan saat ini,” kata Hasustan. Hasustan mengatakan, Innovam sendiri adalah lembaga pelatihan yang menjadi mitra pemerintah dalam mengembangkan kemampuan masyarakat dalam bilang otomotif. “Jadi kami sebagai lembaga pelatihan yang bekerjasama dengan pemerintah melalui program pra kerja dan hari ini ada kunjungan dari KSP untuk melihat lembaga pelatihan di sini. Selama ini kami bekerjasama dengan partner kita dari industri yaitu bengkel sehat,” kata Hasustan. Sejauh ini Innovam sebut dia terus melakukannya pelatihan khususnya pada masyarakat. Dengan berkembangnya dunia otomotif saat ini, kepada Innovam Moeldoko berharap agar terus melakukan pelatihan kepada tenaga kerja lokal. “Bagaimana ke depan Innovam bisa terus melatih bagaimana mengenali mobil listrik,” kata Hasustan. Kehadiran Moeldoko pun sebut menjadi penyemangat bagi Innovam untuk terus mengembangkan kemampuan para montir di bidang otomotif. “Kami Innovam tidak akan ragu ragu dan siap untuk terus mengembangkan skills para tenaga kerja kita selama mereka siap,” tutupnya.
(cr17/www.tribun-medan.com).